A. Pengertian
Supervisi akademik adalah kegiatan yang dilakukan oleh kepala sekolah untuk membantu guru dalam meningkatkan efektifitas pembelajaran. Supervisi akademik bertujuan untuk meningkatkan kompetensi profesional dan kompetensi pedagogi sehingga akan berdampak pada peningkatan kinerja guru di satuan pendidikan.
Menurut Sergiovanni ada 3 (tiga) tujuan supervisi akademik, yaitu:
- Pengawasan kualitas
- Pertumbuhan motivasi
- Pengembangan profesional
B. Tahapan Supervisi Akademik
Kepala satuan pendidikan dapat melaksanakan supervisi akademik kepada pendidik melalui beberapa tahapan, yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan dan tindak lanjut.
- Tahap Perencanaan
- Membuat jadwal supervisi akademik
- Menyediakan instrumen supervisi akademik
- Tahap Pelaksanaan
- Memeriksa perencanaan pembelajaran (RPP)
- Mengobservasi kegiatan pembelajaran
- Memberikan umpan balik terkait rencana dan praktik pembelajaran guru
- Tahap Tindak lanjut
- Mengumpulkan dan mengolah data hasil pemeriksaan perencanaan pembelajaran dan observasi pembelajaran
- Berdiskusi mengenai kebutuhan guru dalam pengembangan diri dan peningkatan kualitas pembelajaran
- Menentukan kegiatan pendampingan sesuai sumber daya yang dimiliki bersama guru
- Melaksanakan kegiatan pendampingan ke guru
C. Prinsip Supervisi Akademik
Terdapat 3 (tiga) prinsip dalam pelaksanaan supervisi akademik oleh kepala sekolah kepada guru yaitu objektif, komprehensif, dan aktif.
- Objektif
Masukan/ data sesuai keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi pendapat atau pandangan pribadi - Komprehensif
Supervisi bersifat lengkap mulai dari kendala yang dialami guru dan solusinya, hingga tindak lanjut untuk menjalankan solusi - Aktif
Kegiatan supervisi tidak hanya satu arah dari kepala sekolah, namun guru juga aktif berpartisipasi menyampaikan kendala dan menemukan solusi
D. Pentingnya Supervisi Akademik
Pendampingan berdasarkan hasil supervisi akademik penting dilakukan karena dapat:
- Mengembangkan pengetahuan pendidik sesuai dengan kebutuhan atau kesulitan mengajar pendidik
- Memfasilitasi peningkatan kapasitas kemampuan pendidik sesuai kebutuhannya
- Memotivasi pendidik untuk terus melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB) yang sesuai kebutuhannya
Manfaat lain yang bisa diperoleh dari supervisi akademik yaitu:
- Teman diskusi bagi pendidik untuk memprioritaskan kemampuan yang perlu diperbaiki dalam merencanakan/ melaksanakan pembelajaran
- Mentor dalam menentukan cara mengembangkan kemampuan pendidik dan mendampingi pendidik dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya